Gambaran Data Flow Diagram / DFD |
Pengertian Data Flow Diagram (DFD)
Apa itu Data Flow Diagram or DFD ?
Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari data sistem, yang penggunaannya sangat membantu untuk memahami sistem secara logika, tersruktur dan jelas.
DFD merupakan alat bantu dalam menggambarkan atau menjelaskan sistem yang sedang berjalan logis.
Kalimat di atas adalah pengertian Data Flow Diagram atau yang sering
disingkat dengan DFD oleh Wikipedia dengan bantuan pencarian Google.
Data Flow Diagram sendiri menurut Adriyanto adalah :
Data Flow Diagram (DFD) adalah alat pembuatan model yang memungkinkan untuk menggambarkan sistem sebagai suatu aringan proses fungsional yang dihubungkan satu sama lain dengan alur data, baik secara manual maupun komputerisasi. Sering disebut juga dengan nama Bubble chart, Bubble diagram, model proses, diagram alur kerja, atau model fungsi.
Aturan dalam Data Flow Diagram
- Antar entitas tidak diijinkan terjadi hubungan atau relasi.
- Tidak boleh ada aliran data antara entitas eksternal dengan data store.
- Untuk alasan kerapian (menghindari aliran data yang bersilangan), entitas eksternal atau data store boleh digambar beberapa kali dengan tanda khusus, misalnya diberi nomor
- Satu aliran data boleh mengalirkan beberapa paket data.
- Bentuk anak panah aliran data boleh bervariasi
- Semua objek harus mempunyai nama.
- Aliran data selalu diawali atau diakhir dengan proses.
- Semua aliran data harus mempunyai tanda arah.
Komponen Data Flow Diagram
A. Menurut Yourdan dan DeMarco
Komponen DFD menurut Yourdan dan DeMarco |
B. Menurut Gene dan Serson
Komponen DFD menurut Gene dan Serson |
1. Komponen Terminator / Entitas Luar
maksudnya adalah?
maksudnya adalah?
- Terminator yang mewakili entitas eksternal yang berkomunikasi dengan sistem yang sedang dikembangkan
- Terminator yang dapat berupa orang, sekelompok orang, organisasi, departemen di dalam organisasi, atau perusahaan, departemen, divisi
Apa aja jenisnya?
- Terminator sumber (source) : merupakan terminator yang menjadi sumber.
- Terminator tujuan (sink) : merupakan terminator yang menjadi tujuan data / informasi sistem.
Gimana contohnya?
Contoh komponen terminator / Entitas Luar |
2. Komponen Proses
Apa sih maksudnya?
Apa sih maksudnya?
- Menggambarkan bagian dari sistem yang mentransformasikan input menjadi output.
- Proses diberi nama untuk menjelaskan proses/kegiatan apa yang sedang/akan dilaksanakan.
- Pemberian nama proses dilakukan dengan menggunakan kata kerja transitif (kata kerja yang membutuhkan obyek), seperti menghitung gaji, mencetak KRS, menghitung jumlah SKS.
Gimana contohnya?
Hubungan proses dengan input dan |
- Proses harus memiliki input dan output.
- Proses dapat dihubungkan dengan komponen terminator, data store atau proses melalui alur data.
- Sistem/bagian/divisi/departemen yang sedang dianalisis digambarkan dengan komponen proses.
Misalnya gambar di bawah ini. Coba perhatiin, menurut kalian ini bener ato salah sih?
Bener ato salah? |
Jawabannya?
Proses mempunyai input tetapi tidak menghasilkan output. Kesalahan
ini disebut dengan black hole (lubang hitam), karena data masuk ke dalam
proses dan lenyap tidak berbekas seperti dimasukkan ke dalam lubang
hitam (lihat proses 1).
Proses menghasilkan output tetapi tidak pernah menerima input. Kesalahan ini disebut dengan miracle (ajaib), karena ajaib dihasilkan output tanpa pernah menerima input (lihat proses 2).
Proses menghasilkan output tetapi tidak pernah menerima input. Kesalahan ini disebut dengan miracle (ajaib), karena ajaib dihasilkan output tanpa pernah menerima input (lihat proses 2).
3. Komponen Data Store
Apa sih maksudnya?
Apa sih maksudnya?
- Data store ini biasanya berkaitan dengan penyimpanan-penyimpanan, seperti file atau database yang berkaitan dengan penyimpanan secara komputerisasi, misalnya file disket, file harddisk, file pita magnetik.
- Data store juga berkaitan dengan penyimpanan secara manual seperti buku alamat, file folder, dan agenda.
- Alur data dari data store yang berarti sebagai pembacaan atau
pengaksesan satu paket tunggal data, lebih dari satu paket data,
sebagian dari satu paket tunggal data, atau sebagian dari lebih dari
satu paket data untuk suatu proses. Contoh :
Contoh alur data dari data ttore - Alur data ke data store yang berarti sebagai pengupdatean
data, seperti menambah satu paket data baru atau lebih, menghapus satu
paket atau lebih, atau mengubah/memodifikasi satu paket data atau lebih.
Contoh :
Alur data ke data store
4. Komponen Data Flow / Alur Data
Apa sih maksudnya?
Konsep Paket Data (Packets of Data)
Apabila dua data atau lebih mengalir dari suatu sumber yang sama menuju ke tujuan yang sama dan mempunyai hubungan, dan harus dianggap sebagai satu alur data tunggal, karena data itu mengalir bersama-sama sebagai satu paket.
Contoh:
Konsep Alur Data Menyebar (Diverging Data Flow)
Alur data menyebar menunjukkan sejumlah tembusan paket data yang yang berasal dari sumber yang sama menuju ke tujuan yang berbeda, atau paket data yang kompleks dibagi menjadi beberapa elemen data yang dikirim ke tujuan yang berbeda, atau alur data ini membawa paket data yang memiliki nilai yang berbeda yang akan dikirim ke tujuan yang berbeda.
Contoh :
Konsep Alur Data Mengumpul (Converging Data Flow)
Yaitu beberapa alur data yang berbeda sumber bergabung bersama-sama menuju ke tujuan yang sama.
Contoh :
Konsep Sumber atau Tujuan Alur Data
Semua alur data harus minimal mengandung satu proses. Maksudnya adalah :
Apa sih maksudnya?
- Suatu data flow / alur data digambarkan dengan anak panah, yang menunjukkan arah menuju ke dan keluar dari suatu proses.
- Alur data digunakan untuk menerangkan perpindahan data atau paket data/informasi dari satu bagian sistem ke bagian lainnya.
- Alur data pada model dapat merepresentasikan bit, karakter, pesan, formulir, bilangan real, dan macam-macam informasi yang berkaitan dengan komputer, dapat merepresentasikan data/informasi yang tidak berkaitan dengan komputer
Konsep Paket Data (Packets of Data)
Apabila dua data atau lebih mengalir dari suatu sumber yang sama menuju ke tujuan yang sama dan mempunyai hubungan, dan harus dianggap sebagai satu alur data tunggal, karena data itu mengalir bersama-sama sebagai satu paket.
Contoh:
Contoh DFD biasa |
menjadi
Contoh DFD dengan alur paket data |
Konsep Alur Data Menyebar (Diverging Data Flow)
Alur data menyebar menunjukkan sejumlah tembusan paket data yang yang berasal dari sumber yang sama menuju ke tujuan yang berbeda, atau paket data yang kompleks dibagi menjadi beberapa elemen data yang dikirim ke tujuan yang berbeda, atau alur data ini membawa paket data yang memiliki nilai yang berbeda yang akan dikirim ke tujuan yang berbeda.
Contoh :
Contoh DFD dengan alur data menyebar |
Yaitu beberapa alur data yang berbeda sumber bergabung bersama-sama menuju ke tujuan yang sama.
Contoh :
Contoh DFD dengan alur data mengumpul |
Konsep Sumber atau Tujuan Alur Data
Semua alur data harus minimal mengandung satu proses. Maksudnya adalah :
- Suatu alur data dihasilkan dari suatu proses dan menuju ke suatu data store dan/atau terminator (a)
- Suatu alur data dihasilkan dari suatu data store dan/atau terminator dan menuju ke suatu proses (b)
- Suatu alur data dihasilkan dari suatu proses dan menuju ke suatu proses (c)
Contoh :
Contoh DFD dengan konsep sumber / tujuan alur data |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar